10 Manfaat Cinta
Berikut 10 manfaat cinta seperti dilansir MSN,
Senin (19/12/2005).
Efek samping usai membaca artikel ini ditanggung
sendiri ya!
and jgn kejebak sama definisi cinta yg sempit,okay…
Cinta bikin ketagihan
Mungkin inilah yang menjelaskan pengantin baru
atau pasangan yang baru
jadian
lengket seperti perangko. Salah satu efek samping
cinta adalah
ketagihan!
Menurut Helen Fisher Ph.D, seorang antropolog dari
Rutgers University,
jatuh
cinta mengaktifkan pusat ‘kenikmatan’ di otak
sehingga meningkatkan
hormon
dopamine yang membuat orang merasa senang.
Aktifnya hormon tersebut
bisa
menimbulkan perasaan ‘ketagihan’ pada seseorang.
Salah satu makanan yang dapat merangsang hormon
dopamine adalah
cokelat.
Karena
itu jarang orang bisa berhenti makan cokelat pada
gigitan pertama.
Selain
merasa bahagia, dopamine juga bisa menyegarkan
mood, menambah stamina,
dan
meningkatkan kemampuan berkonsentrasi (pada sang
kekasih).
Kejutan atau hal-hal baru juga dapat memicu
dopamine. Jika anda dan
pasangan
sering mencoba makan di tempat baru, pindah ke
lingkungan baru, sampai
posisi
seks baru, dijamin anda berdua makin ketagihan
satu sama lain.
Rahasia hidung wanita
Para pria, jangan main-main dengan hidung wanita!
Dengan hanya mencium
baunya,
diam-diam wanita dapat mengetahui pria mana yang
bisa memberi keturunan
terbaik
untuknya.
“Wanita dapat mengetahui pasangan genetik yang
baik untuk memiliki anak
hanya
lewat baunya saja,” demikian pernyataan James
Kohl, ilmuwan yang turut
mengarang buku ‘The Scent of Eros: Mysteries of
Odor in Human
Sexuality’.
Bersama beberapa ilmuwan lainnya, Kohl menemukan,
wanita secara insting
akan
tertarik pada bau pria yang berbeda secara genetik
dengannya. Yang akan
membuat
wanita tertarik pada pria adalah zat pheromones.
Zat ini bisa dideteksi
secara
tidak sadar oleh penciuman wanita.
Insting penciuman wanita meningkat pada masa
ovulasi. Pada saat
tersebut,
wanita bisa menemukan pheromones yang terbaik.
Ketika penciuman si
wanita
mendeteksi pheromones yang tepat maka hormon
estrogennya akan
meningkat.
Hasilnya, muncullah perasaan suka pada si pria
yang dituju.
Kata siapa menikah bikin gila?
Banyak yang bilang kehidupan semakin menggila
setelah menikah. Well,
menurut
penelitian hal tersebut salah besar! “Penelitian
menunjukkan menikah
bisa
meningkatkan kesehatan mental dan menurunkan
depresi,” jelas Linda
Waite
PhD,
Sosiolog dari Universitas Chicago.
Penelitian lain menguatkan hal tersebut. Scott
Haltzman, psikiater dari
Brown
University mengatakan orang yang belum pernah
menikah lebih sering
mengunjungi
terapis jiwa. “Rasa saling memiliki bisa membuat
diri merasa berharga
dan
membuat diri merasa berguna,” ujar Scott.
Mau sehat? Nikah dulu
Ketika janji pernikahan diucapkan secara tak sadar
tubuh kita juga
terpengaruh.
Sebuah penelitian membuktikan, orang menikah lebih
sehat dibanding
dengan yang
tidak menikah.
Pasangan yang menikah memiliki sistem kekebalan
tubuh yang lebih baik
sehingga
sering terhindari dari virus ataupun penyakit
berat. Mereka juga lebih
jarang
masuk rumah sakit dan lebih cepat sembuh ketika
menderita suatu
penyakit. Nah
yang luar biasa, pernikahan bisa membuat umur kita
lebih panjang sampai
8
tahun.
Tapi kondisi ini tentunya bersyarat. Hal-hal di
atas berlaku jika
pasangan
berada dalam pernikahan yang bahagia. Menurut
penelitian yang sama,
hati
dan
tubuh bisa mengetahui apakah pernikahan sedang
dalam keadaan bahagia
atau
bermasalah.
Cinta Bikin Kaya Raya
Ungkapan jatuh cinta berjuta rasanya sepertinya
bukan hal yang salah.
Selain
cinta, uang memang bisa membuat seseorang bahagia.
Tapi sesuatu yang
bisa
membuat orang tersenyum dengan sangat bahagia
adalah pernikahan yang
kuat.
Menurut penelitian yang digarap oleh Darmouth,
kepuasan memiliki
pernikahan
yang bahagia sama dengan kepuasan memiliki
tambahan penghasilan sebesar
Rp 100
juta. Wow!